Beberapa bulan yang lalu aku dan teman-teman ku di sekolah tlah mengikuti kegiatan Persami SMA PGRI 1 BANJARBARU. Yang di ikuti oleh seluruh kls 1 dan beberapa orang dari kakak kls 2 yang tidak ikut Persami pada tahun lalu.
Sehari sebelum Persami di laksanakan aku dan teman-teman ku di suruh untuk mempersiapkan mental dan membawa peralatan yang akan di gunakan pada saat Persami di laksanakan,agar pelaksanaannya bisa berjalan dengan lancar. Dan pembagian kelompok,sehingga aku tergabung di sangga Jendral Sudirman.
Tibalah hari yang di tunggu,kami sudah tidak sabar untuk melaksanakan kegiatan Persami karena kami membayankan pelaksanaan Persami akan asik dan menyenankan.Tetapi pelaksanaannya sedikit terlambat karena ada teman kami yang belum datang.
Pada saat kegiatan pertama yaitu upacara pembukaan kami berdiri terlalu lama,sehingga ada teman kami yg tidak kuat untuk mengikutinya. Selesai upacara kami di suruh untuk membuat tenda dengan waktu 15 menit, dan apabila tidak selesai akan terkena hukuman. Dan kami berhasil menjari sangga yang pertama untuk mendirikan tenda.
Pada malam hari di adakan perlombaan cedas cermat. Aku,Febri,dan kakak Yoga di suruh untuk mewakili dari kelompok sangga Jendral Sudirman. Dan kami bisa membawa nama sangga kami menjadi juara dalam kegiatan cerdas cermat.Setelah itu di lanjutkan dengan kegiatan api unggun yang sangat mengasikan tapi menyeramkan. Karena semua sumber cahaya sebelum api unggun di nyalakan di matikan sehingga seluruh peserta Persami agak ketakutan.
Setelah kegiatan api unggun sangga kami di tugaskan untuk mencari anak kucing yang telah disiapkan oleh ambalan pramuka,tetapi saat di tengah perjalaan hal yang tidak di inginkan terjadi yaitu tiba-tiba hujan deras turun sehingga menghambat perjalanan kami untuk kembali ke perkemahan. Dan saat kami kembali ke perkemahan tenda-tenda kami basah dan beberapa barang-barang kami pun basah sehingga terpaksa seluruh siswa laki-laki tidur di satu ruangan sehingga ada yang tidak bisa tidur karena terganggu oleh teman yang lain.
Pagi pun tiba, kami menyegarkan diri dengan mengikuti senam pagi yang di bimbing oleh ambalan pramuka, dan itu menyenangkan sekali. Setelah bersiap-siap untuk melaksanakan wed game kami di suruh untuk menyanyikan yel-yel yang telah di buat oleh masing-masing sangga. Ternyata sangga kami yang di panggil terakhir sehingga kami menjadi sangga terakhir yang menyelesaikan wed game yang sangat mengasikan tetapi menyakitkan.
Letih dan lelah Aku rasakan setelah melaksanakan Persami di sekolah ku, tetapi ini akan menjadi pengalaman yang tidak pernah aku lupakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar